Selasa, 27 September 2011

Solusi Komputer Merestart Sendiri!!!

Kasus komputer yang mati dan hidup kembali (me-restart) dengan sendiri adalah hal yang banyak ditemui oleh para penggunna komputer. Hal tersebut bisa mengganggu pekerjaan. Dokumen yang belum selesai dikerjakan pun terkadang hilang tak tersimpan dan harus memulai lagi dari awal.

Walaupun sedikit menjengkelkan, hal tersebut sebenarnya bisa kita atasi. Caranya ialah dengan menganalisa terlebih dahulu apa penyebabnya. Karena kalau dibiarkan akan mengganggu pekerjaan kita bahkan bisa merusak komputer.

Diantara penyebab komputer suka me-restart sendiri ialah:

1. Temperatur prossesor yang terlalu panas. Coba cek kipas pendingin prosessor apakah berfungsi dengan baik atau tidak. Pastikan pula motherboard bersih dari debu. Cek pula kipas pendingin pada power suplay. Kalau perlu tambahakan kipas pendingin CPU untuk menjaga kestabilan temperature CPU, termasuk prossesor.

2. Memory RAM bermasalah. Jika komputer anda menggunakan 2 buah RAM atau lebih, maka cobalah gunakan dulu satu persatu untuk mengeceknya. Kalau misalkan memory yang bermasalah terpasang, maka akan keluar suara peringatan dari CPU dan pada layar tidak akan tampil apapun.

Kedua penyebab diatas adalah faktor yang sering ditemui. Tapi kemungkinan ada hal lain yang bisa membuat komputer merestart sendiri. 



Semoga Bermanfaat.

Tips Menyimpan Data Aman Dari Virus!!!

Menyimpan data merupakan suatu kegiatan yang pasti dan harus dilakukan oleh pengguna komputer. Biasanya data disimpan pada harddrive seperti harddisk, disket, flashdisk dll. Tapi bagaimana jika data yang disimpan itu diserang oleh virus? Ini adalah sebuah masalah besar.
Saat ini perkembangan virus semakin menjadi-jadi. Namun kita pun harus cerdas menyikapinya. Salah satunya ialah dengan menggunakan antivirus. Namun kelemahan antivirus ini adalah terkadang data yang diserang virus tak bisa terselamatkan. Oleh karena itu, berikut ini ada sedikit tips bagaimana menyimpan data supaya aman dari virus. Dan tips ini saya rasa sangat cocok untuk penyimpanan pada flashdisk.
Pertama. Compres data yang ingin kita simpan ke flashdisk menggunakan winzip atau winrar. Karena virus tidak bisa menginfeksi file yang terdapat dalam file *.zip.
Kedua. Simpanlah data (terutama hasil ketikan) anda dengan forman *.txt, caranya ialah dengan masuk ke program notepad, lalu masukan hasil ketikan dan save. Virus pun tidak bisa menginfeksi file dengan format *.txt
Ketiga, simpanlah data dengan format html, caranya ialah dengan meng save as dokumen, lalu rubah type file nya menjadi html.
Itulah sedikit tips bagaimana cara aman menyimpan data dari serangan virus. 
Semoga bermanfaat.
Copyright 2010 Heroe_Tutorial_Online